Saturday, October 29, 2011

Explorasi tentang hobi memasak sayuran daun ubi tumbuk


Masakan ini sangat umum buat orang sumatera utara khususnya untuk orang tapanuli selatan, masakan ini lebih enak disantap apabila kita sedang laper-lapernya, dan kenikmatannya lebih terasa sekali.

Langkah-langkah dengan berkreasi membuat masakan sayur daun ubi  tumbuk
Daun ubi sebenernya sayur singkong yang dimasak dengan santan, bedanya dari sayur yg lain, kalau khas batak ini daunnya di tumbuk dengan alat yang namanya “lesung”. Makanan khas Sumatera Utara ini menjadi favorit orang batak walaupun resepnya tidak selengkap aslinya… tapi lumayan lah, bagi yg kangen masakan khas ini boleh di coba. Daun ubi kayu yang nampaknya sederhana kalau di kampung hanya dimakan sebagai urap atau lalap untuk menambah selera makan, ternyata memiliki khasiat untuk mengobati sakit rematik (rheumatism) asalkan penyakit tersebut belum terlalu parah. Selain untuk suplemen bagi orang yang kurang darah, juga bagus untuk ibu menyusui yaitu untuk menambah ASI.


a.    Disini saya akan mencantumkan gambar dari bumbu pembuatan sayur daun tumbuk dan ikan saleh ( ikan lele yang sudah di asapkan menjadi warna hitam )
     
http://kohl.multiply.com/journal/item/277




  

b.  Alat ini adalah tempat penumbukan daun singkong, namanya adalah “ Lesung “. Mungkin alatnya agak tradisional sekali, karena dengan memakai lesung ini, daun singkong menjadi lebih enak pas dimasak. Jarang sekali orang yang mempunyai alat tumbuk lesung ini, karena yang mempunyai alat ini khususnya hanya orang batak ( tapanuli selatan ).










c. Gambar ini menunjukkan sayuran daun ubi tumbuk dalam proses dimasak. Prosesnya itu santannya harus diaduk-aduk secara merata agar santannya tidak pecah.
 









Selamat mencobanya.....

 

Sunday, October 16, 2011

Cara Membuat Masakan Daun Ubi Tumbuk Khas Tapanuli Selatan


Sayur Daun Ubi Tumbuk ini selain enak pasti sangatlah enak karena bahan – bahannya memang alami, memang kelihatan mudah memasak daun ubi tumbuk ini, tapi untuk orang yang belum pernah menyoba memasak akan terasa sulit.
Disini saya akan memberikan resep membuat daun ubi tumbuk, sebagai berikut :




Bahan – Bahan :
  • Ø  1 ikat daun singkong ( sekitar 200 gram )
  • Ø  500 ml santan cair
  • Ø  2 ekor limbat / saleh, potong menjadi beberapa bagian
  • Ø  150 ml santan kental
  • Ø  1 batang kecombrang ( honje ), potong – potong
  • Ø  30 gram tekokak, memarkan
  • Ø  1 batang sereh, memarkan
  • Ø  2 sdt garam
  • Ø  1 sdt gula pasir

Bahan yang di haluskan :
  • Ø  6 butir bawang merah
  • Ø  5 buah cabai merah keriting
  • Ø  2 cm lengkuas
  • Ø  4 cm kunyit
  • Ø  3 cm jahe
Cara Membuatnya :


  1. Rebus daun singkong sampai matang dan empuk. Angkat dan tiriskan, tumbuk daun singkong sampai hancur dan sisihkan ke tempat wadah yang bersih.
  2. Masak santai cair, bumbu halus, kecombrang, tekokak, dan serai sampai harum dan mendidih, aduk pelan-pelan sehingga santai tidak hancur.
  3. Setelah mendidih, masukkan ikan limbat, daun singkong tumbuk, dan gula pasir. Tuangkan santan kental.
  4. Masak diatas api kecil sambil diaduk semuanya matang dan kuah agak kental. Lalu angkat.
*. Ikan Limbat / saleh : Ikan lele yang diasapi sampai kehitaman
Silakan mencoba untuk membuatnya,,pasti kalau sudah mencoba untuk membuatnya
dan dimakan, pasti terasa sangat enak dan maknyyuss.. J








Sunday, September 25, 2011

Pengenalan E-Learning ( Diri_sendiri )




"To be yourself is not limited to the concept, in any case we should be able to be yourself. Starting from the appearance, in touch with others, in an effort to achieve success. In my opinion, being yourself is very closely related to confidence, when we are able to feel yourself as someone who has "value" when itupula then we can boost your confidence. Efforts to feel themselves to have "value" is what is often referred to as an attempt to be themselves ".

Meiny Afriyani my name, my age 23 years. My second child of three siblings, I have a hobby of watching Korean dramas and cooking, as long as my home cooking food for my father and brother, I am a student at a private college, hopefully in 2012 I was able to graduate from college. I'd love to boast of my parents, because that could make my parents happy. Especially my late mother, who has two years left me. Hopefully I can be successful .. Amien ..

"Human beings than as individuals is also a social creature. Humans can not live alone without help from others. He will always be in touch and communicate with the public. Seeing so important to society or someone else then an individual should be able to put themselves in the community. Glory of morality, intelligence someone puts himself has made himself the price in the eyes of others, so that someone will be appreciated and needed in the public eye or at least not getting worse predicate.

• Communities have an unwritten law that sometimes more cruel than the written law.
• Personality can be known by looking at who your friends
familiar. That's the words that I can write in this blog ... "
  



Terjemahan :



“ Untuk menjadi diri sendiri tidak terbatas pada konsep tersebut, dalam hal apapun seharusnya kita mampu menjadi diri sendiri. Mulai dari penampilan, berhubungan dengan orang lain, hingga dalam upaya meraih kesuksesan. Menurut saya, menjadi diri sendiri sangatlah erat kaitannya dengan kepercayaan diri, ketika kita mampu merasakan diri sendiri sebagai seseorang yang mempunyai “nilai” maka saat itupula kita dapat meningkatkan rasa percaya diri. Usaha untuk merasakan diri mempunyai “nilai” inilah yang seringkali disebut sebagai upaya untuk menjadi diri sendiri ”.

Nama saya Meiny Afriyani, umur saya 23 tahun. Saya anak ke dua dari tiga bersaudara, saya mempunyai hobi nonton drama korea dan memasak, karena selama dirumah saya yang memasak makanan buat bapak dan adik saya, Saya seorang mahasiswi di perguruan tinggi swasta, mudah-mudahan tahun 2012 saya bisa lulus dari perguruan tinggi. Saya ingin sekali membanggakan orangtua saya, karena hanya itu yang bisa membuat orang tua saya senang. Terutama almarhum ibu saya, yang sudah 2 tahun meninggalkan saya. Mudah-mudahan saya bisa menjadi orang yang sukses.. Amien.. 

“ Manusia selain sebagai makhluk individu adalah juga sebagai makhluk sosial. Manusia tak akan bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Dia akan selalu berhubungan dan
berkomunikasi dengan masyarakat. Melihat begitu pentingnya masyarakat atau orang lain maka seorang individu harus bisa menempatkan diri di dalam masyarakat. Kemulian akhlaq, kepandaian seseorang menempatkan diri menjadikan dirinya mempunyai harga di mata orang lain, sehingga seseorang akan dihargai dan dibutuhkan di mata masyarakat atau minimal tidak mendapat predikat buruk.
Masyarakat mempunyai hukum tidak tertulis yang terkadang lebih kejam dari hukum      tertulis.
Kepribadian seseorang dapat diketahui dengan melihat siapa teman
akrabnya. Itulah kata-kata yang bisa saya tuliskan dalam blog ini… “